Gelar pasukan
TNI
Polri
Polri
BLORA, – Sebanyak 250 personil gabungan di Blora
yang dari unsur Polres, TNI, Dinas Perhubungan akan diterjunkan pada operasi
zebra 2015 Polres Blora. Secara simbolis operasi tersebut ditandai dengan apel
gelar pasukan di Mapolres Blora, Kamis (22/10) kemarin yang dipimpin Kapolres
Blora, AKBP Dwi Indra Maulana.
yang dari unsur Polres, TNI, Dinas Perhubungan akan diterjunkan pada operasi
zebra 2015 Polres Blora. Secara simbolis operasi tersebut ditandai dengan apel
gelar pasukan di Mapolres Blora, Kamis (22/10) kemarin yang dipimpin Kapolres
Blora, AKBP Dwi Indra Maulana.
Di apel gelar pasukan yang digelar di
halaman Mapolres Blora itu, ditandai penyematan pita kepada personil yang akan
terlibat dalam operasi zebra.
halaman Mapolres Blora itu, ditandai penyematan pita kepada personil yang akan
terlibat dalam operasi zebra.
Kasatlantas Polres Blora, AKP Handoko
menjelaskan, sebanyak 250 personil itu nantinya akan terjun langsung di setiap
operasi yang dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan Pilkada tahun 2015,
sekaligus menjelas operasi lilin dan tahun baru 2016.
menjelaskan, sebanyak 250 personil itu nantinya akan terjun langsung di setiap
operasi yang dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan Pilkada tahun 2015,
sekaligus menjelas operasi lilin dan tahun baru 2016.
Mengenai lokasinya ? Dijelaskan Kasatlantas
Handoko, lokasi operasi akan berpindah-pindah, bahkan direncanakan operasi akan
dilaksanakan sampai ke tingkat pedesaan.
Handoko, lokasi operasi akan berpindah-pindah, bahkan direncanakan operasi akan
dilaksanakan sampai ke tingkat pedesaan.
Ada 6 sasaran pelanggaran yang dibidik pada
operasi Zebra kali ini, yakni pelanggaran marka jalan, pelanggaran rambu parkir
dan melawan arus, tidak menggunakan HP saat mengemudi, tidak menggunakan sabuk
pengaman, tidak menggunakan helm standar, termasuk pelanggaran berupa kendaraan
bak terbuka untuk memuat orang atau tidak sesuai dengan peruntukannya.
operasi Zebra kali ini, yakni pelanggaran marka jalan, pelanggaran rambu parkir
dan melawan arus, tidak menggunakan HP saat mengemudi, tidak menggunakan sabuk
pengaman, tidak menggunakan helm standar, termasuk pelanggaran berupa kendaraan
bak terbuka untuk memuat orang atau tidak sesuai dengan peruntukannya.
Ditandaskan Kasatlantas Handoko, untuk
operasi kali ini sifatnya tidak lagi teguran atau peringatan, melainkan
langsung akan dilakukan penindakan. Untuk itu dia berharap, kepatuhan dari pengendara
baik roda dua maupun roda empat saat berada di jalan raya. Pendim 0721/Blora)
operasi kali ini sifatnya tidak lagi teguran atau peringatan, melainkan
langsung akan dilakukan penindakan. Untuk itu dia berharap, kepatuhan dari pengendara
baik roda dua maupun roda empat saat berada di jalan raya. Pendim 0721/Blora)