Program Jambanisasi
BLORA, –
Program jambanisasi di jajaran Kodim 0721/Blora tahap demi tahap terselesaikan,
khususnya di Desa Karang Tengah, Kecamatan Ngawen, Blora, yang sedang
dikerjakan TNI bersama warga setempat pada TMMD Reguler ke-95, diharapkan pekerjaan
ini bisa dijadikan percontohan di wilayah Koramil sejajaran Kodim 0721/Blora.
Program jambanisasi di jajaran Kodim 0721/Blora tahap demi tahap terselesaikan,
khususnya di Desa Karang Tengah, Kecamatan Ngawen, Blora, yang sedang
dikerjakan TNI bersama warga setempat pada TMMD Reguler ke-95, diharapkan pekerjaan
ini bisa dijadikan percontohan di wilayah Koramil sejajaran Kodim 0721/Blora.
Harapan
itu dikemukakan Danramil Ngawen, Kapten Inf. Muntoyono, disela-sela memantau
langsung pengerjaan proyek jambanisasi di Desa Karang Tengah, Senin (12/10).
“Program jambanisasi ini diharapkan bisa menular ke desa-desa tetangga,”
tandasnya.
itu dikemukakan Danramil Ngawen, Kapten Inf. Muntoyono, disela-sela memantau
langsung pengerjaan proyek jambanisasi di Desa Karang Tengah, Senin (12/10).
“Program jambanisasi ini diharapkan bisa menular ke desa-desa tetangga,”
tandasnya.
Danramil
Ngawen mengemukakan, saat ini, ada asekitar 3.000 warga di wilayah Kecamatan
Ngawaen, yang belum berjamban. Dengan demikian, dimulai dari Desa Karang Tengah
yang saat ini tengah digarap TNI bersama-sama warga setempat pada program TMMD,
diharapkan bisa mempengaruhi warga di desa-desa tetangga untuk memiliki jamban.
Ngawen mengemukakan, saat ini, ada asekitar 3.000 warga di wilayah Kecamatan
Ngawaen, yang belum berjamban. Dengan demikian, dimulai dari Desa Karang Tengah
yang saat ini tengah digarap TNI bersama-sama warga setempat pada program TMMD,
diharapkan bisa mempengaruhi warga di desa-desa tetangga untuk memiliki jamban.
Di
Desa Karang Tengah sendiri, belakangan ini beberapa warga justru mengusulkan
tambahan untuk proyek jambanisasi. ”Untuk yang susulan, sementara kita tampung,
dan akan dipikirkan mungkin seusai TMMD,” jelas Kapten Muntoyono. (Pendim
0721/Blora)
Desa Karang Tengah sendiri, belakangan ini beberapa warga justru mengusulkan
tambahan untuk proyek jambanisasi. ”Untuk yang susulan, sementara kita tampung,
dan akan dipikirkan mungkin seusai TMMD,” jelas Kapten Muntoyono. (Pendim
0721/Blora)