Home / Berita Satuan / Warga Sembongin, Wilayah Binaan Koramil 03/Banjarejo, Masih Mengais Air di Dasar Sungai Kering

Warga Sembongin, Wilayah Binaan Koramil 03/Banjarejo, Masih Mengais Air di Dasar Sungai Kering

Warga
Sembongin

 Masih Mengais Air 

di Dasar
Sungai Kering

BLORA,
–  Selesa (3/11)
malam, hujan deras turun hampir di sebagian besar di Blora. Namun bukan berarti
derita warga Blora yang kesulitan air bersih lantas usai. Karena baru hujan
perdana sehingga dampak ketersediaan air belum ada, sehingga tetap saja
sebagian besar warga di Blora masih kesulitan air bersih. Droping air dari
banyak pihak ke sejumlah desa di Blora masih tetap saja dinanti.

Adalah warga di Desa Sembongin, Kecamatan Banjarejo, yang tetap saja kesulitan
air bersih meski Selasa (3/11), Blora sudah diguyur hujan deras.
”Sudah
dua bulan ini, warga kesulitan air bersih sehingga selama ini andalannya adalah
droping air dari berbagai pihak,” ungkap Dasir salah seorang warga setempat.
Jika
tidak ada droping, untuk memenuhi kebutuhan air bersih sehari-hari warga Sembongin
membuat belik (sumur kecil) di dasar sungai Lusi, yang airnya sudah mengering.
Dari pantauan, sedikitnya ada 25 belik yang ada di dasar Sungai Lusi yang
dibuat warga.
Dari
belik-belik itulah, warga sehari-hari mengambil air. Karena untuk menuju dasar
sungai medannya cukup terjal, sehingga dalam sehari warga maksimal hanya bisa
mengambil dua pikul air.

Kades Sembongin, Muntoha menjelaskan, kesulitan warganya untuk mendapatkan air
bersih,merupakan penderitaan tahunan. Artinya di setiap musim kemarau tiba,
seluruh warga Desa Sembungin akan bergelut dengan sulitnya mendapatkan air
bersih.
Andalan
Dijelaskan Kades Muntoha, di setiap musim kemarau air merupakan barang berharga
bagi warga Sembungin. Dimana disaat puncak-puncaknya musim kemarau, pembuatan
belik di dasar sungai merupakan andalan warga untuk mendapatkan air bersih.
”Disini
itu untuk mencari air bukan saja untuk memenuhi orang saja, melainkan juga
untuk memenuhi kebutuhan minum ternak sapi, karena kebanyakan warga Sembungin
memelihara ternak sapi,” jelas Muntoha.
Disinggung
soal droping air ? Dikemukakan, selama ini sudah banyak bantuan air dari banyak
pihak. Hanya saja jumlah droping dengan kebutuhan warga sangat tidak seimbang,
sehingga tetap saja warga Sembungin kesulitan air.
Baru-baru
ini, Universitas Muria Kudus (UMK) dan Harian Suara Merdeka serta jajaran Kodim
0721/Blora juga malkukan droping air bersih di Desa Sembongin. Danramil
Banjarejo, Kapten Inf. Sukemi, menjelaskan, dari 20 desa yang ada di wilayah
Kecamatan Banjarejo, sengaja dipilih Desa Sembungi karena tingkat kesulitan
warga untuk mendapatkan air bersih tergolong parah.
 .
”Kami sengaja memilih Desa Sembungin karena tingkat kesulitan warga akan air
bersih tergolong parah. Mudah-mudahan dengan bantuan air bersih ini bisa sedikit
membantu warga Desa Sembongin yang sedang kesulitan air,” jelas Danramil Kapten
Sukemi.
Di
kesempatan itu, hadir dari UMK Wakli Rektor, Drs H Moh, Syafe’i Mpd. Sementara
dari Kodim Blora, mewakili Dandim Letkol Inf. Ariful Mutaqin, tampak hadir
sendiri Danramil 03/Banjarejo, Kapten Inf. Sukemi.

Tampak ratusan warga antusias dengan adanya bantuan air bersih itu. Tua muda,
laki-laki,perempuan, saling berebut air. ”Maturnuwun Pak, wonten mriki toya
sampun angel sakestu (termakasih Pak. Disini air sudah sulit sekali -Red),”
ungkap beberapa warga Sembongin.
Atas
nama warga, Kades Muntoha mengucapkan banyak terimakasih. ”Terimakasih sekali
dengan adanya TNI yang bekerjasama dengan UMK dan Suara merdeka yang mau peduli
droping air ke desa kami,” ungkapnya. (Pendim 0721/Blora)

Baca Juga

Jaga Ketahanan Pangan, Babinsa Koramil 02/Jepon Bantu Warga Tanam Jagung

BLORA – Demi menjaga ketahanan pangan, Babinsa Koramil 02/Jepon Kodim 0721/Blora Kopda Ali Irfan bersama …