Waspada Radikalisme
Dan Terorisme
BLORA,- Apel bersama dalam rangka
Waspada Radikalisme dan Terorisme yang di gelar di alun-alun Blora, Senin (25/07/2016)
diikuti sekitar 600 peserta apel diantaranya organisasi masyarakat Islam yang
tergabung dalam organisasi Masyarakat Cinta Polisi (Macipol), perguruan pencak
silat yang tergabung dalam IPSI dan perwakilan OSIS pelajar SLTA sewilayah Blora.
Waspada Radikalisme dan Terorisme yang di gelar di alun-alun Blora, Senin (25/07/2016)
diikuti sekitar 600 peserta apel diantaranya organisasi masyarakat Islam yang
tergabung dalam organisasi Masyarakat Cinta Polisi (Macipol), perguruan pencak
silat yang tergabung dalam IPSI dan perwakilan OSIS pelajar SLTA sewilayah Blora.
Kegiatan
apel bersama tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Blora Djoko Nugroho dengan
dihadiri Komandan Kodim 0721/Blora Letkol Inf Susilo, S. Sos, Kapolres Blora AKBP
Surisman SIK, Danyon 410 Alugoro Blora, Kajari, tokoh agama, tokoh masyarakat,
tokoh pemuda dan tamu undangan lainnya.
apel bersama tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Blora Djoko Nugroho dengan
dihadiri Komandan Kodim 0721/Blora Letkol Inf Susilo, S. Sos, Kapolres Blora AKBP
Surisman SIK, Danyon 410 Alugoro Blora, Kajari, tokoh agama, tokoh masyarakat,
tokoh pemuda dan tamu undangan lainnya.
Pada
kesempatan itu, Bupati Blora Djoko Nugroho mengajak seluruh peserta
apel untuk selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap gerak gerik
kelompok radikal dan teroris. Kewaspadan itu terutama dilakukan di lingkungan
masing-masing.
kesempatan itu, Bupati Blora Djoko Nugroho mengajak seluruh peserta
apel untuk selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap gerak gerik
kelompok radikal dan teroris. Kewaspadan itu terutama dilakukan di lingkungan
masing-masing.
“Bupati
berharap apabila melihat ada gerak gerik yang sangat mencurigakan diminta untuk
segera melaporkan ke aparat keamanan terdekat. “Masyarakat pedesaan bisa
koordinasi dengan Babinsa atau Bhabinkamtibmas setempat apabila melihat
sesuatu yang mencurigakan, ” tandasnya
berharap apabila melihat ada gerak gerik yang sangat mencurigakan diminta untuk
segera melaporkan ke aparat keamanan terdekat. “Masyarakat pedesaan bisa
koordinasi dengan Babinsa atau Bhabinkamtibmas setempat apabila melihat
sesuatu yang mencurigakan, ” tandasnya
Seusainya kegiatan apel bersama, Bupati Blora bersama Forkopimda
menyaksikan penandatanganan kesepakatan bersama menolak faham radikal dan
teroris berkembang di Kabupaten Blora, dan mendukung jajaran Polres
Blora dalam memberantas semua bentuk faham yang menyesatkan masyarakat. Dengan
cara, mereka dengan membubuhkan tanda tangan diatas sepanduk.
(Pendim 0721/Blora)