BLORA, – Kabupaten Blora mempunyai potensi yang cukup tinggi di bidang pertanian. di setiap wilayah terdapat sejumlah komoditas pertanian yang cukup bagus prospek pengembangannya, salah satunya di Dukuh Betet desa Purworejo. Di sana tumbuh subur berbagai jenis tanaman hortikultura, terutama cabe.
Dandim 0721/Blora Letkol Inf Ali Mahmudi, SE, Yang di dampingi Ketua Persit KCK Cabang XLII Yenny Mahmudi, Danramil 01/Blora Kapten Chb Moch. Rivai, Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Ir. Reni Miharti Agr Bus,Kades dan Kelompok tani dukuh Betet desa Purworejo Jumat 18 Januari 2019 melaksanakan Panen Raya Cabe merah.
Dalam arahannya, Dandim 0721/Blora sangat mengapresasi kerja keras mereka dan berharap petani tidak bergantung pada hasil cabe semata. Diversifikasi usaha sangat dibutuhkan dan merupakan tugas Babinsa dan penyuluh pertanian untuk memberikan dukungan penuh kepada para petani.
“ Saya sangat mengapresiasi kinerja Babinsa dan penyuluh pertanian. Selama ini mereka ikut memikirkan bagaimana memberdayakan petani di wilayah kerjanya masing-masing, sehingga para petani terus bersemangat guna meningkatkan produksi hasil pertaniannya,” ungkapnya.
“ Saya berharap semoga petani cabe merah keriting di Desa Purworejo mampu memaksimalkan untuk hasil panen selanjutnya, sehingga hasilnya bisa memenuhi kebutuhan cabe di Kabupaten Blora. Bila perlu bisa dipasok ke daerah lain,” kata Letkol Inf Ali Mahmudi.
“ Diharapkan para petani yang lain bisa melakukan hal yang sama, sehingga mampu mewujudkan program ketahanan pangan yang dicanangkan Pemerintah,” ujar Dandim.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Blora Ir. Reni Miharti mengatakan, agribisnis merupakan bidang yang cukup handal dan berpotensi untuk meningkatkan pendapatan para petani. Badan Penyuluh Pertanian yang berada di bawah Dinas Pertanian terangnya, memiliki tugas untuk mengenalkan teknik penanaman baru agar petani memiliki daya saing kuat.
“ Cabe merupakan salah satu komoditas tanaman holtikultura yang permintaannya tak pernah menurun. Hasil keseluruhannya sudah dipasarkan di sejumlah pasar di Kabupaten Blora. Cabe juga merupakan komoditas yang menjadi program prioritas pemerintah dalam upaya peningkatan produksi yang termasuk dalam 7 komoditas Upsus tahun 2016,” ujarnya.(Pendim 0721/Blora)